Tak perlu minder, semua orang bisa jadi miliarder. Saya melihat, banyak orang kaya yang ideal. Rumahtangga mereka oke, ibadah mereka oke, sedekah mereka oke, silaturahim mereka oke, dan lain-lain. Cuma, publik dan media biasanya menyorot yang sebaliknya. Publik dan media demen mengekspos si kaya yang korup, yang bercerai, yang ribut sama temannya, dan sebagainya. Sehingga persepsi kita buruk terhadap kekayaan. Mestinya, yah netral.
Pegang tangan saya! Percayalah, kalau ilmu
dan akhlaknya tepat, kekayaan akan menjadi kebaikan yang dahsyat. Istilahnya,
me-massive-kan kebaikan. Panti
asuhan, rumah sakit, dan sekolah akan terbangun. Mereka yang dhuafa dan terkena
bencana akan tersantuni. Dan masih banyak lagi manfaatnya. Tidak inginkah Anda
menjadi distributor rezeki dan kebaikan terhadap sesama? Jika ingin, nah
sekarang adalah waktu tepat untuk memulainya!
Caranya? Yah, apalagi kalau bukan bisnis dan
investasi! Bagi karyawan, disarankan untuk berinvestasi. Kecil-kecilan pun nggak masalah. Baiknya investasi apa?
Bisnis, properti, atau reksadana? Baiknya investasi dulu pada ilmu. Biar paham
apa yang di-invest dan apa konsekuensinya. Kalau nggak paham, ludes juga semuanya. Begitulah, yang nggak berbisnis, memang sangat
dianjurkan untuk berinvestasi. Gaji tanpa investasi, tentulah tergerus inflasi.
Kalau bermental entrepreneur, gimana?
Belajarlah memulai bisnis dan mengelola bisnis. Dengan belajar, risiko-risiko bisnis
dapat ditekan. Aktivitas-aktivitas bisnis pun menjadi lebih efisien dan lebih
efektif. Kalau coba-coba sendiri, malah lebih menguras waktu dan biaya. Itulah yang dulu saya alami. Tidak
inginkah Anda mempelajari ini semua? Ilmu bisnis dan ilmu investasi?
Ini semua saya ajarkan di seminar-seminar saya. Untuk mengetahui jadwalnya, silakan SMS 0815-4333-3600. Mudah-mudahan seminar dan training ini menjadi momentum perubahan finansial bagi Anda juga seluruh peserta. Aamiin. Tolong beritahukan kesempatan untuk berubah ini kepada teman-teman Anda dan saudara-saudara Anda ya.